Monday 6 May 2013

Pengertian Lingkungan politik




Elemen lingkungan politik yang relevan adalah peranan pemerintah dalam perekonomian , ideologi ekonomi dan politik, hubungan internasional, dan hubungan antara pemerintah dan bisnis pada umumnya. Para ahli politik biasanya melihat pada variabel lainya karena mereka berminat terhadap perilaku politik dan organisasi menurut pengertian harfiahnya, bukannya bagaimana kaitan semua faktor itu dengan kegiatan bisnis. Lingkungan politik telah diakui sebagai faktor penting dalam banyak keputusan bisnis internasional. Studi menunjukkan bahawa nasionalisme dan perundangan dengan pemerintah dianggap sebagai masalah pokok bagi manajemen internasional. Selanjutnya, Hendrick dan Struggles memperkirakan bahwa lebih dari 60% perusahaan Amerika Serikat yang melakukan bisnis di luar negeri mengalami kerugian akibat politik dalam periode 1975 sampai 1980
Peranan pemerintah dalam Perekonomian
Dewasa ini semua pemerintah memainkan peranan penting dalam perekonomian negara. Pada dasarnya peranan itu terdiri dari dua jenis yaitu sebagai pemeran serta sebagai pengatur (regulator).sebagian besar pemerintah memainkan kedua peranan itu dengan kadar yang berbeda-beda. Di negara industri barat peran serta pemerintah dalam perekonomian tidak begitu menonjol walaupun cukup penting.
Ada beberapa alasan mengapa peran serta pemerintah dalam kegiatan ekonomi perlu diperhatikan oleh pemasar internasional. Pertama, pemilikan pemerintah mungkin menutup kemungkinan operasi perusahaan di beberapa pasar, seperti di India. Alasan lainnya adalah bahwa pemilikan pemerintah dapat berarti satu-satunya pelanggan perusahaan di suatu negara adalah pemerintah negara itu (monopoli power).
Pemasar memahami peranann pemerintah sebagai pengatur lingkungan ekonomi. Pemerintah merencanakan dan mengarahkan, mengenakan pajak dan mengatur perekonomian. Kebijakan moneter dan kebijakan fiskal mempengaruhi penggunaan peralatan penetapan harga dan peralatan kredit oleh pemasar.
Kekuatan Ideologi 
  1. Komunisme
  2. Kompensasi Kekayaan Ekspatriat
  3. Penghapusan dan penyitaan
  4. Kehancuran Komunisme
  5. Kapitalisme
  6. Peraturan dan Birokrasi
  7. Sosialisme
  8. Sosiallisme Eropa
  9. Sosialis di Negara Berkembang
  10. Konservatif atau Liberal
Kestabilan Politik
Tidak ada definisi yang tepat untuk ketidakstabilan politik, tetapi ada beberapa indikatornya. Pertama adalah seringnya pergantian rezim yang berkuasa, yang biasanya berarti pergantian lingkungan politik dunia usaha. Kedua adalah timbulnya kekuasaan, pertikaian dan demontrasi di suatu negara. Ketiga adalah perbedaan budaya.
Badan Usah Milik Negara
  • Mengapa perusahaan dinasionalisasi?

Alasannya adalah (1) menarik uang lebih banyak karena perusahaan dimaksud diperkirakan memiliki laba yang tinggi, (2) kelanjutan dari alasan pertama, pemerintah yakin mampu menjalankan perusahaan dimaksud dengan lebih efisien dan menghasilkan uang lebih banyak, (3) untuk tujuan ideologi, (4) untuk memperoleh dukungan suara karena para politisi beranggapan dapat menyelamatkan PHK tenaga kerja, dengan membantu perusahaan yang hampir runtuh untuk tetap dapat bertahan hidup dan bantuan tersebut dihentikan setelah pemilihan, (5) pemerintah telah menyuntikkan dana keperusahaan dana atau industri dan yang biasanya diikuti oleh pengendalian
  • Persaingan tidak sehat

Hal ini disebabkan (1) perusahaan milik negara dapat menurun harga secara tidak wajarkarena tidak berorientasi mencari laba, (2) perusahaan milik negara dapat memperoleh dana /modal lebih mudah , (3) perusahaan milik negara memperoleh kontrak kerja dari pemerintah, (4) perusahaan milik negara memperoleh kemudahan ekspor, (5) perusahaan milik negara dapat menekan upah kerja dengan bantuan pemerintah. 







No comments:

Post a Comment